BERITA


MTQ ke-34 Tingkat Kecamatan Sape Resmi Dibuka, Bupati Bima Tekan Tombol Sirine

SMAN 1 SapeMusabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-34 Tingkat Kecamatan Sape tahun 2025 resmi dibuka oleh Bupati Bima dengan tanda menekan tombol sirine di Lapangan Putih Desa Sangia, Selasa (30/10/2025). Acara pembukaan berlangsung meriah dan dihadiri ribuan masyarakat serta sejumlah pejabat penting.

Turut hadir dalam pembukaan Asisten I Setda Kabupaten Bima, anggota dewan yang terhormat DAPIL Sape Lambu dari beberapa fraksi, para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bima, Kabag Kesra, Kasi Bimas Islam Kemenag Bima, Camat Lambu, Camat Sape, para kepala desa se-Kecamatan Sape, serta berbagai unsur masyarakat.

Ketua Panitia MTQ ke-34, Al-Ustadz Subhan H. Ismail, S.Pd.I., dengan sekretaris H. Anwar H. Ishaka, S.Sos., menyampaikan bahwa kegiatan ini mendapat antusias luar biasa dari masyarakat. Tercatat sekitar 10.000 warga Kecamatan Sape memadati arena pembukaan.

Acara pembukaan semakin semarak dengan penampilan dua grup drum band dari SMAN 1 Sape dan SMPN 1 Sape, regu penyanyi, grup kasidah modern Desa Sangia, serta tari kreasi dari SMPN 1 Sape.

Empat Arena Lomba

MTQ ke-34 ini terbagi dalam empat arena lomba:

  1. Arena utama di Lapangan Putih Sangia – menampilkan lomba tingkat remaja dan dewasa (malam) serta kategori anak-anak dan tartil (pagi).
  2. Masjid Besar Al-Munawwarah Sape – untuk cabang tahfidz Al-Qur’an.
  3. Masjid Al-Hidayah Sangia – untuk syarhil Qur’an
  4. SMPN 1 Sape– untuk cabang fahmil Qur’an dan khat (kaligrafi).

Adapun cabang yang dilombakan mencakup Tilawah Al-Qur’an (anak-anak, remaja, dewasa), Qira’at Mujawwad (remaja dan dewasa), Tahfidz (1, 5, 10, 20, hingga 30 juz), Syarhil Qur’an, Fahmil Qur’an, dan Khat Al-Qur’an.

Muh. Akbar, S. P., M. Si Camat Sape dalam kesempatan tersebut melantik sebanyak 59 orang dewan hakim dan dewan juri yang akan menilai setiap cabang perlombaan.

Bupati: MTQ Jadi Wadah Silaturahmi

Dalam sambutannya, Adi Wahyudin Bupati Bima menegaskan bahwa MTQ tidak semata-mata menjadi ajang kompetisi untuk meraih juara, tetapi juga harus menjadi media silaturahmi serta sarana menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“MTQ ini bukan hanya tentang siapa yang terbaik, melainkan momentum untuk mendekatkan diri kepada Al-Qur’an, memperkuat ukhuwah, serta menanamkan nilai-nilai Qur’ani dalam diri kita,” ujar Bupati.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bima TG. H. Mujiburrahman, S. Ag turut memimpin doa pembukaan, memohon kelancaran seluruh rangkaian kegiatan MTQ.

Partisipasi Luas

Kegiatan MTQ ini juga mendapat dukungan dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat, mulai dari SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, hingga organisasi kemasyarakatan, organisasi keagamaan, pemuda, dan organisasi wanita se-Kecamatan Sape.

Dengan semangat kebersamaan dan kecintaan terhadap Al-Qur’an, MTQ ke-34 Kecamatan Sape diharapkan mampu melahirkan generasi Qur’ani yang berakhlak mulia dan menjadi kebanggaan masyarakat Bima.

**Penulis : Jauhar**